Kehidupan Yesus Kristus - Menurut Alkitab - Pandangan Alternatif

Kehidupan Yesus Kristus - Menurut Alkitab - Pandangan Alternatif
Kehidupan Yesus Kristus - Menurut Alkitab - Pandangan Alternatif

Video: Kehidupan Yesus Kristus - Menurut Alkitab - Pandangan Alternatif

Video: Kehidupan Yesus Kristus - Menurut Alkitab - Pandangan Alternatif
Video: Siapakah Yesus sebenarnya ? - Renungan Harian 2024, Oktober
Anonim

Menurut Alkitab, Yesus adalah anak Tuhan, yang dilahirkan dari Perawan Maria. Khususnya, kedatangannya diumumkan oleh malaikat Jibril, yang dikirim oleh Tuhan sendiri. Gabriel menjelaskan kepada Maria bahawa dia dipilih untuk melahirkan seorang putra Tuhan dan dia akan segera dibuahi oleh Roh Kudus. Dia juga menjelaskan hal ini kepada Joseph yang Benar, suami Maria yang akan datang. Dia menyuruh mereka memberi nama Yesus kepada anak itu. Oleh itu ia dilakukan.

Yesus membesar untuk menjadi pendakwah yang bijaksana. Dia mengumpulkan orang-orang dan mengirimi mereka pesan dari Tuhan, mengajar mereka moral dan prinsip Kristian. Segera dia mulai melakukan mukjizat: menyembuhkan orang sakit, memberi makan orang lapar, membangkitkan orang mati. Kira-kira 30 tahun hidupnya, dia dibaptis oleh John the Baptist. Kemudian dia memilih dua belas rasul untuk menyampaikan pengetahuan kepada mereka. Setelah tiga tahun berkhotbah, dia ditangkap dan diserahkan ke Sanhedrin (mahkamah Yahudi), dan kemudian menyerahkan kepada gabenor Rom, Pontius Pilate.

Yesus dihukum mati sebagai hamba yang disalibkan di kayu salib. Pada makan malam rahsia pada malam kematiannya, dia memberitahu rasul bahawa dia akan dikhianati. Dia juga memberitahu mereka bahawa pada hari ketiga setelah kematiannya, dia akan bangkit dan bergabung dengan ayahnya di surga. Untuk roti yang dia pecah dan berikan pada malam itu, Yesus mengatakan itu adalah badannya, dan anggur yang dia tuangkan dan minum mewakili darahnya. Oleh itu ia mesti kekal. Pada saat dia mati di kayu salib, kegelapan jatuh, walaupun sudah tengah hari dan ada gempa bumi. Kata-kata terakhirnya adalah: "Maafkan mereka, ayah, kerana mereka tidak tahu apa yang mereka lakukan."

Disyorkan: