Di Honduras, Terdapat Jejak Peradaban Yang Tidak Diketahui - Pandangan Alternatif

Di Honduras, Terdapat Jejak Peradaban Yang Tidak Diketahui - Pandangan Alternatif
Di Honduras, Terdapat Jejak Peradaban Yang Tidak Diketahui - Pandangan Alternatif

Video: Di Honduras, Terdapat Jejak Peradaban Yang Tidak Diketahui - Pandangan Alternatif

Video: Di Honduras, Terdapat Jejak Peradaban Yang Tidak Diketahui - Pandangan Alternatif
Video: Di Dunia Ini Ternyata Ada Negara Misterius Yang Jarang Diketahui Banyak Orang 2024, Mungkin
Anonim

Ahli arkeologi telah menemui runtuhan Kota Putih yang legenda di hutan Amerika Tengah. Artifak yang ditemui adalah kepunyaan budaya India, yang berkembang dalam 1000-1400 tahun.

Ahli arkeologi telah mengumumkan penemuan luar biasa di hutan Honduras. Menurut mereka, mereka menemui runtuhan Ciudad Blanca (Kota Putih) yang legenda, yang merupakan milik peradaban yang tidak diketahui di Amerika Tengah, menurut laman web Fox News.

Khabar angin mengenai Kota Putih telah beredar sejak zaman penakluk Sepanyol pada abad ke-16, Hernan Cortes yang terkenal menulis tentangnya kepada Kaisar Charles V, dan dalam legenda-legenda tempatan ia dikenal sebagai "Kota Dewa Monyet".

Reruntuhan kota kuno telah dijumpai di La Mosquitia, wilayah Honduras yang diliputi oleh hutan yang tidak dapat ditembus. Para saintis memeriksa dan memetakan dinding, kotak, gundukan dan piramid. Struktur ini tergolong dalam budaya India yang tidak diketahui, yang berkembang antara tahun 1000 dan 1400. Setelah peradaban hancur dan Kota Putih ditelan hutan, tidak ada yang sampai ke tempat ini.

Ahli arkeologi telah menemui 52 artifak, termasuk tempat duduk batu, lukisan dinding yang menggambarkan ular dan burung nasar, dan kepala "lelaki jaguar." Menurut para pakar, ini adalah serpihan patung yang menunjukkan seorang dukun dalam keadaan kesedaran yang berubah. Semua penemuan dimasukkan ke dalam daftar, tetapi para saintis meninggalkannya di tempat. Lokasi bandar dirahsiakan untuk mengelakkan perompak sampai ke sana.

Pengarang: Adelaide JVARIA

Disyorkan: